Kamis, 20 Maret 2014

IPS



1.         PENGERTIAN IPS
IPS disebut dengan sosial studies, IPS dapat diartikan dengan penelaahan atau kajian tentang masyarakat.
IPS adalah perpaduan beberapa disiplin ilmu sosial yang dipelajari mulai dari jenjang pendidikan dasar sampai pada jenjang pendidikan tinggi.
Pentingnya mempelajari IPS
1.Manusia sebagai makhluk sosial ( adanya interaksi satu sama lain )
2.Masyarakat tidak terlepas dari berbagai kebutuhan
3.Masalah sosial yang ada di masyarakatnya memang perlu dikaji untuk mencari pemecahannya, caranya dengan berbagai disiplin ilmu.

2.         TUJUAN IPS
a)      Membekali peserta didik dengan pengetahuan sosial yang berguna dalam kehidupan masyarakat.
b)      Membekali peserta didik dengan kemampuan mengidentifikasi, menganalisis, dan menyusun alternatif pemecahan masalah sosial yang terjadi dalam kehidupan di masyarakat.
c)      Membekali peserta didik dengan kemampuan berkomunikasi dengan sesama warga masyarakat dan dengan berbagai bidang keilmuan serta berbagai keahlian.
d)     Membekali peserta didik dengan kesadaran, sikap mental yang positif, dan hidup yang menjadi bagian kehidupannya yang tidak terpisahkan.
e)      Membekali peserta didik dengan kemampuan mengembangkan pengetahuan dan keilmuan IPS sesuai dengan perkembangan kehidupan, perkembanganilmu dan teknologi.

3.         LATAR BELAKANG LAHIRNYA IPS DI INDONESIA
Ide IPS berasal dari literatur pendidikan Amerika Serikat. Nama asli IPS di Amerika Serikat adalah social studies. Istilah tersebut pertama kali digunakan sebagai nama sebuah lembaga yang diberi nama committee of social studies. Lembaga ini merupakan himpunan tenaga ahli yang berminat pada kurikulum ilmu-ilmu sosial di tingkat sekolah dan ahli-ahli ilmu sosial yang mempunyai minat yang sama. Nama lembaga ini kemudian dipergunakan untuk nama kurikulum yang mereka hasilkan, yakni kurikulum social studies. Nama social studies makin terkenal ketika pemerintah mulai memberikan dana untuk mengembangkan
kurikulum tersebut. Kurikulum tersebut ahirnya dikembangkan dengan nama kurikulum social studies. Di Indonesia social studies dikenal dengan nama studi sosial. Dalam Kurikulum 1975, pendidikan ilmu sosial kemudian ditetapkan dengan nama Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). IPS merupakan sebuah mata pelajaran yang dipelajari dari tingkat pendidikan dasar sampai dengan pendidikan tinggi pada jurusan atau progrsam studi tertentu.
4.         FUNGSI PENGAJARAN IPS
Antara lain membantu para siswa untuk mengembangkan kemampuan pemahaman terhadap diri pribadinya, menolong mereka untuk mampu mengetahui dan menghargai masyrakat global dengan keanekaragaman budayanya, memperkenalkan proses sosialisasi, memberikan pengertian tentang pentingnya mempertimbangkan masa lampau dan masa kini dalam mengambil keputusan untuk masa dating dan berpartiipasi dalam aktivitas di masyrakat.
5.         PERMASALAHAN PENDIDIKAN IPS DI SD
Beberapa persoalan yang mengganjal terkait pembelajaran IPS di sekolahnya, misalnya : 1) ketidak siapan dari guru-guru yang ada di sekolahnya untuk membelajarkan IPS secara terpadu, mengingat terbatasnya tenaga guru yang ada; 2) tidak tersedianya fasilitas pendukung pembelajaran IPS yang sesuai dengan kebutuhan; dan 3) masih rendahnya hasil pembelajaran IPS di sekolah.

Peningkatan kualitas tenaga pendidik IPS untuk meningkatkan kualitas pembelajaran bagi peserta didik di sekolah, merupakan prioritas yang harus diperhatikan secara serius. Diakui atau tidak, masih ada kecenderungan guru dalam pembelajaran IPS menggunakan cara konvensional atau tradisional, pembelajaran tidak berpusat pada peserta didik. Hal ini di samping disebabkan oleh masih kurangnya fasilitas (sarana) belajar IPS, juga didorong oleh rendahnya pemahaman dan pengelaman guru tentang proses pembelajaran yang bermutu (bermakna) bagi peserta didik, termasuk di dalamnya cara pembelajaran IPS terpadu yang efektif. Di sekolah yang kekurangan tenaga pendidik, model pembelajaran IPS terpadu, tidak bisa terselenggara dengan baik mengingat guru kurang menguasai bahan kajian tentang ilmu-ilmu sosial yang lain, selain yang menjadi spesialisasinya.

6.         IPS HARUS DAPAT BERPERAN BAGI SISWA DALAM MENGEMBANGKAN BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN DI MASYARAKAT. PERANAN DARI IPS INI ADALAH BERIKUT INI.
  1. Sosialisasi. Membantu siswa menjadi anggota masyarakat yang berguan dan efektif.
  2. Pengambilan keputusan. Membantu siswa mengembangkan ketrampilan berpikir (intelektual), dan ketrampilan akademis.
  3. Sikap dan nilai. Membantu siswa menandai, menyelidiki, merumuskan, dan menilai diri sendiri dalam hubungannya dengan kehidupan masyarakat sekitarnya.
  4. Kewargan negara. Membantu siswa menjadi warga negara yang baik.
  5. Pengetahuan. Tanggap dan peka terhadap kemajuan pengetahuan dan teknologi, dapat mengambil manfaat dari padanya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar